Rabu, 03 Oktober 2018

Fitrah Seksualitas #Day8

Fitrah Seksualitas Orang tua VS Anak, Manakah yang harus Lebih dulu dijaga?

halaman:

1⃣ Cover.

2⃣
Pengertian
Fitrah seksualitas : bagaimana seseorang berfikir, merasa dan bersikap sesuai fitrahnya sebagai laki-laki sejati atau perempuan sejati.

#Pada tahap selanjutnya, pengenalan yang benar terhadap fitrah ini akan menuju pada fitrah keluarga. Setelah fitrah keluarga terbangun, maka manusia yang mengenal fitrah gender/seksualitasnya dengan benar akan mampu mendefinisikan diri mereka pada peran keayahbundaan dengan tepat. (Harry Santosa, FBE).#

# Fitrah seksualitas memerlukan kehadiran, kedekatan, kelekatan anak sejak lahir sampai usia 15 tahun dengan figur ayah dan ibu secara utuh dan seimbang.#


3⃣
Perbandingan Fitrah peran Ayah dan Fitrah Peran ibu
...
Ayah
● konseptor visi dan misi
● pembangun sistem berfikir
● penegak profesionalisme
● The person of "tega"
● lambang maskulinitas
● sosok pemimpin
● sang pelindung
...
Ibu
● pelaksana visi dan misi
● ratu lemah lembut
● sang pembasuh luka
● lambang feminitas
● pembangun hati dan rasa
● berbasis pengorbanan
● pemilik moralitas dan nurani


4⃣
Mungkinkah Fitrah seksualitas orang tua bisa keluar dari jalurnya??
Apa sebabnya???
1. gaya hidup yg salah & Lingkungan yg kurang baik.
# Lingkungan yg salah bisa berupa teman2 suami atau istri yg memiliki kebiasaan buruk yg berhubungan dgn penyimpangan perilaku#

2. Trauma dengan org tua saat kecil.
# seorang ayah atau ibu yg memiliki trauma dgn org tuanya saat kecil bisa memiliki sifat buruk yg sama dgn org tuanya. Dan mengulangi kesalahan yg sama dgn pasangannya#

3. Pengasuhan yg tak seimbang
#Seorang ibu yg sangat dominan dalam rumah, sedangkan di lain pihak ayah yg sangat cuek dan hanya sibuk bekerja atau sebaliknya#


Karena Penyimpangan seksualitas bukanlah bawaan genetis
#Sehingga orang tua sangat mungkin utk menumbuhkan, menjaga dan membentengi anak2nya thd penyimpangan seksual#


5⃣
Untuk menghindari penyimpangan,kita harus sering berkomunikasi, ada beberapa cara komunikasi yg sesuai petunjuk Al Qur'an:
1. Qaulan Balighan (perkataan yang merasuk dan membekas dalam jiwa),
2. Qaulan Kariman (perkataan yang bermanfaat dan menjadikan pihak
lain tetap dalam kemuliaan),
3. Qaulan Maisura (perkataan yang baik, lembut, dan melegakan),
4. Qaulan Ma’rufan (perkataan yang baik dan tidak menyakitkan)
5. Qaulan Layyinan (perkataan yang lembut, meyakinkan, dan rasional)
6. Qaulan Sadiidan (perkataan yang benar, jujur dan tepat sasaran)

Dengan komunikasi dan pembiasaan di keluarga, kita berharap agar anak bisa BMM ( Berfikir, memilih, Mengambil keputusan) dengan baik.

Sehingga diharapkan anak menjadi ayah atau ibu yg sesuai dgn perannya.


6⃣
kapankah bisa dikatakan bahwa fitrah seksualitas ortu menyimpang atau keluar dari jalurnya??
- tanpa sadar memberi contoh gaya hidup salah
#contohnya biasa bepergian dengan yg bukan Mahrom atau berpakaian tidak menutup aurat#

- memperlakukan pasangan dengan buruk
#memperlakukan pasangan dengan buruk bisa mengakibatkan trauma psikis pada anak2 jangka panjang, dalam hal ini kasus2 LGBT, kekerasan seksual dan penyimpangan lain bisa diakibatkan karena hal ini.#

#saat orang tua tidak bisa menjadi contoh teladan yg baik bagi anaknya. serta tidak bisa menjalankan peran sesuai gendernya masing2, sadarlah bahwa proses menuju masalah telah dimulai#

7⃣
Kapan kah ortu memulai mengembalikan Fitrahnya yang sudah terlanjur keluar jalur?

#saat org tua mulai menyadari ada yg salah dengan situasi dan kondisi dalam keluarganya, saat itulah ia harus segera mencari pertolongan, terus belajar dan memperbaiki fitrahnya.#

#dan Pastikan kita selalu menjasi Sumber Jawaban Pertama dan Utama setiap kali anak bertanya tentang SEx. di tengah derasnya tantangan jaman.#
8⃣
Mengapa Fitrah seksualitas orang tua dulu yang harus dikembalikan/dipulihkan?

1. Karena sosok orang tua lah yg menjadi Role model pertama dan utama dalam kehidupan anak.
2. Juga menjadi Sosok yg akan mendidik dan membangkitkan fitrah seksualitas anak dari lahir sampai pra Aqil baliq.

Rasulullah Sholawlahu 'alaihi Wassalam Bersabda:
 Tidaklah seorang bayi lahir kecuali dalam keadaan fitrah.  Maka kedua orangtuanyalah yang menjadikannya Yahudi, Nasrani  atau  Majusi. (H.R. Imam Bukhari)

Bagaimana jika Fitrah seksualitas ortu terlanjur keluar dari jalurnya???

"siapakah" yang dapat membantu mengembalikannya???
1. Pertolongan Allah.
#Setelah niat yang kuat dari dalam diri, kuatkan ibadah dan tetap Istiqomah, karena Hijrah itu mudah, tapi Istiqomahlah yg berat#

2. Diri sendiri
#Tetaplah optimis, karena Allah telah menginstall parenting pada tiap fitrah ayahbunda. Maka setiap malam sebelum tidur bermohonlah kepada Allah agar Ia mendidik anak-anak kita, serta mengkoreksi segala kesalahan dan kelemahan kita, sehingga kelak kita pantas untuk menjadi contoh yang baik untuk anak2 kita.#

3. Pasangan
#kita butuh atau harus menjadi pasangan yg siap mendukung dan membersamai proses kembalinya kesadaran akan fitrahnya masing2#

4. Lingkungan yg mendukung,
# dalam hal ini bisa lingkungan keluarga ataupun lingkungan sosial yg baik akan mendukung proses kembalinya fungsi fitrah org tua.

5. Orang2 yang dianggap ahli dan berkompeten dibidangnya,
#misalnya ahli parenting, psikolog. Bisa juga dengan mengikuti kelas parenting ataupun komunitas tertentu, demi perbaikan diri

Tidak ada komentar:

Posting Komentar